Pondok Pesantren Salman Al-Farisi menggelar wisuda angkatan ke-VI tahun ajaran 1443 – 1444 H. Adapun jumlah santri yang diwisuda sebanyak 38 orang.
Selain itu ada 20 orang santri yang mendapatkan takrim atau penghargaan. Mereka di antaranya para santri yang telah menyelesaikan hafalan Al-Qur’an serta mendapatkan sanad, menghafal hadits Bukhari Muslim, menghafal Alfiyah Fiqih Syafi’i, wisudawan terbaik dan tasmi’ Al-Qur’an dalam sekali majelis. Berikut ini para santri tersebut:
Sanad Al-Quran
1. Misbah Ash Shiddqi, Asal Karanganyar
2. Muhammad Ammar Mujahid Afaf, Asal Sragen
Tasmi’ 30 Juz dalam Sekali Majelis
1. Muhammad Malikus Sholeh Yustisia, Semarang
2. Abdullah Husain Syuhada, Magetan
3. Miftahur Royyan, Karanganyar
4. Salman Fidinillah, Sukoharjo
5. Azzam Isyaqus Syahiid, Brebes
6. Mazaya Ahmad Al-Afifi, Semarang
Hadits kitab Jam’u Bainash Shahihain
Muhammad Ghozi Mubarok, Asal Bogor
Mutun Alfiyyat Fiqih Syafi’i
Nihayatud Tadrib :
1. Urwah Abdurrahman, Asal Sukoharjo
2. Haidar Khottob, Asal Sukoharjo
3. Achid Muhtarom, Asal Magelang
4. Firdaus Afriliyanto Febrian, Asal Pekanbaru
Sofwatuz Zubad :
1. Aru Abdan Syakuro, Asal Sukoharjo
2. Dandi Wafi, Asal Pacitan
3. Atsal Taufiqie Nandito, Asal Probolinggo
4. Muhammad Hamid Baraja, Asal Surabaya
Wisudawan Terbaik
- Abdullah Yahya Waber.
- Muhammad Zufar Musyaffa.
- Abdurrahman Baraja.
Ada hal berbeda kali ini, untuk pertama kalinya kegiatan wisuda santri Ponpes Salman Al-Farisi dilaksanakan bersamaan dengan tabligh akbar. Lokasi acara juga bukan di komplek pesantren, melainkan di Lembah Manah Mataram, Karangpandan, Karanganyar.
Ustadz Abdul Rochim Ba’asyir, Lc., selaku Ketua Pembina Yayasan Ponpes Salman Al-Farisi menyampaikan tujuan digelarnya wisuda santri ini secara terbuka.
“Biasanya kami melaksanakan wisuda itu hanya di dalam komplek pesantren. Ini sedikit berbeda, kita buka kepada masyarakat yang mau hadir silahkan untuk menyaksikan majelis kesyukuran kita atas diluluskannya para santri-santri kita,” kata Ustadz Iim -sapaan akrabnya- dalam sambutan wisuda, pada hari Ahad (12/3/2023)
Sebagai rasa syukur kepada Allah atas capaian pesantren yang diasuhnya, ia berharap para santri bisa berkontribusi mencerahkan umat dan bangsa ini dengan Al-Qur’an.
Terakhir, Ponpes Salman Al-Farisi berharap dukungan dan doa dari seluruh kaum muslimin, agar bisa istiqomah mendidik generasi harapan. Sebagaimana motto Ponpes Salman Al-Farisi “Mencetak 1000 Penghafal Al-Qur’an dan Hadits”.
Acara wisuda juga diisi dengan taushiyah oleh Pakar Pendidikan Islam, Ustadz Budi Ashari, Lc. Kegiatan pun berjalan dengan lancar hingga selesai.