Allah ta’ala berfirman:
يَوْمَ لَا يَنْفَعُ مَالٌ وَلَا بَنُونَ إِلَّا مَنْ أَتَى اللَّهَ بِقَلْبٍ سَلِيمٍ
“(yaitu) di hari harta dan anak-anak laki-laki tidak berguna,kecuali orang-orang yang menghadap Allah dengan qolbun salim.” (Asy-Syuara: 88-89)
Hati yang qolbun salim adalah hati yang selamat. Hanya hati yang salim yang bermanfaat kelak di akhirat. Sebab hati adalah tempat jatuhnya pandangan Allah.
Diantara tanda hati yang selamat yaitu hati yang membenci popularitas. Seperti sabda Nabi shalallahu alaihi wassalam:
“Sesungguhnya Allah azza wa jalla mencintai hamba yang bertakwa yang tidak dikenal.” (Muslim dan Ahmad)
Al-Atqiya Al-Akhfiya adalah orang-orang yang bertakwa lagi tidak dikenal. Mereka adalah orang-orang yang istiqomah menjalankan agamanya saat lapang maupun sempit, saat susah maupun mudah dan membenci popularitas.
Abdullah bin Mubarak berkata: Cintailah kebersahajaan demi menghindari popularitas, tapi jangan menampakkan diri bahwa engkau mencintai kebersahajaan itu, sehingga engkau mengunggulkan dirimu. Sesungguhnya pengakuanmu sebagai orang zuhud telah mengeluarkan dirimu dari kezuhudan, karena kamu telah berupaya memperoleh pujian orang lain.
Fudhail bin Iyadh berkata: Ada beberapa sifat yang Allah akan memberikan manfaat kepadamu dengan sifat-sifat itu, yakni jika kamu bisa mengenal, tetapi tidak dikenal maka lakukanlah!