Assalamu’alaikum,
Yaa ustadz, saya pernah dengar bahwa sholat akan batal apabila bacaan Al-fatihah kita lebih baik bacaan Al-fatihah imam.
Jika kita di shaf awal, dan ternyata imam bacaannya kurang, Bagaimana cara mufaraqah? Apakah ganti niat?
Jawaban
Wa’alaikumussalām Warahmatullāh Wabarakātuh
Bismillāh. Salah satu syarat jamaah adalah imamnya bukan seorang ummi(tidak bisa membaca al fatihah dengan benar, seperti mengganti huruf, tidak men-tasydidkan huruf yang bertasydid, atau mengurangi huruf) sedangkan makmumnya qori'(dapat membaca al fatihah dengan benar) , maka ketika ia mengetahui di tengah2 sholat wajib untuk memutus niat jamaah atau niat mufaraqah (keluar dari jamaah), kemudian ia melanjutkan sholat sendiri.
Apabila ia melanjutkan sholat dalam jamaah tersebut maka sholatnya tidak sah.
- Kemudian, bagaimana dengan sholat orang yg ummi tersebut?
– Apabila dia mampu untuk belajar akan tetapi tidak belajar maka sholatnya tidak sah.
– Apabila tidak mampu maka sholatnya tetap sah, dan sah juga sholat makmum yang ummi sepertinya.
Dan ini hanya berlaku di surat al fatihah bukan lainnya, maka apabila surat al fatihahnya dibaca dengan benar kemudian surat lainnya salah, maka sholatnya tetap sah selama kesalahan tersebut tidak merubah makna dan tidak dilakukan secara sengaja, akan tetapi makruh bagi dia utk menjadi imam dan makruh pula sholat di belakangnya (menjadi makmumnya).
Adapun cara mufaraqah adalah cukup dengan meniatkannya saja, tanpa harus merubah niat apapun.
Kemudian, wajib baginya untuk menasihati imam untuk membenarkan bacaannya, atau melaporkan kepada takmir agar mengganti imam tersebut.
Wallāhu a’lam