Breaking News

Pentas Drama Bahasa Arab; Antara Tawa, Sedih dan Haru

Kamis (10/08/2023). Berbeda dari rutinitas biasanya, selepas sholat Isya para santri putra Ponpes Salman Al-Farisi terlihat asyik menikmati pertunjukan drama Bahasa Arab, yang bertempat di aula masjid Darul Anshar.

Mengusung tema utama sosok sahabat Umar bin Khatab, drama ini dimeriahkan oleh seluruh santri dari setiap Usroh yang ada; mulai dari Usroh I sampai Usroh VIII. Adapun yang bertugas sebagai pemeran pada drama ini yaitu santri gabungan dari kamar V dan VI.

“Drama ini diikuti oleh seluruh santri, tapi yang bermain di dalam drama tersebut adalah Usroh II dan Usroh VI jadi gabungan,” ujar Ust. Alawi selaku asisten Murobbi Usroh VI.

Pentas drama ini dibawakan dalam Bahasa Arab. Mengisahkan dari awal Umar masuk islam, hingga akhir wafatnya. Acara ini diadakan dengan harapan dapat memperbaiki kualiatas santri dalam berbahasa Arab, serta menjadi ajang bagi para santri untuk melatih kepercayaan diri mereka.

“(Tujuannya) untuk memperbaiki Bahasa Arab para santri. Dengan menghafal perkataan-perkataan yang diucapkan diharapkan dapat menambah kefasihan mereka dalam berbahasa Arab. Juga melatih mereka untuk tampil pede di depan masyarakat nantinya,” ujar Ust. Alawi.

Pertunjukan ini berjalan dengan lancar. Gelegar tawa, sedih, haru dan amarah tampak pada ekspresi para santri saat drama ini berlangsung. Menambah meriah suasana malam hari Ponpes Salman Al-Farisi.

Check Also

Santriwati Pondok Pesantren Salman Al Farisi Raih Juara Ketiga di Musabaqah Hifdzil Qur’an Tingkat Nasional

Surakarta, 25 Agustus 2024 – Ainal Mardhiyah, santriwati tahun ke-6 dari Pondok Pesantren Salman Al …